Cerita Menginspirasi Dari Kompas Otomotif. Mantab Impiannya :)
Brosis sekalian…
Saat kemarin blog walking ke nawak-nawak blogger, sempat tertarik saat baca artikel bro monkeymotoblog disini. Dalam artikelnya do’i cerita kalau lagi nganter mamanya ke sebuah hotel yang kebetulan di teras lobby terparkir motor yang sangat jarang atau bahkan mungkin tidak pernah ditemui di Indonesia. Motor tersebut adalah Honda Transalp 700cc. Motor dalam keadaan kotor yang jelas dipergunakan perjalanan jarak jauh itu memang tidak diketahui secara pasti penunggangnya. Meski pingin sekali bertemu, dipastikan bahwa mungkin masih istirahat di kamar hotel. Tapi hari ini saat nglayap kesana kemari di browser, akhirnya malah ketemu kaitan cerita dari bro Vandra di Kompas otomotif disini. Dari ceritanya…saya sangat suka sekali dan terinspirasi. Meski tidak akan 100% bisa seperti pasangan itu, tapi setidaknya saya ingin ada sedikit yang ingin saya lakukan, Insya Allah suatu saat 😀
Cerita lengkap yang saya kutip dari Kompas Otomotif seperti ini brosis :
James dan Anna Markoja memilih jalan lain untuk mencari kedamaian setelah menikah. Ketika banyak orang berbulan madu dengan travelling naik pesawat atau kendaraan lain, mereka justru lebih suka berpetualang naik sepeda motor. Berangkat dari London, Inggris, tujuan akhirnya membangun kehidupan di tempat yang baru, yaitu Australia. Pekerjaan di bidang bank pun mereka tinggalkan. Tak lama setelah menikah, rencana perjalanan dibangun dengan mengumpulkan perbekalan. Mulai membeli sepeda motor Honda Transalp 700 cc bekas, menyiapkan dana, hingga persiapan fisik. Perjalanan pun dimulai 10 bulan lalu, melewati 23 negara, dan kini menginjak Indonesia.
Dalam konferensi pers di Motoritz, Jalan Mahakam, Blok M, Jakarta Selatan, Jumat (21/3/2014), Anna mengatakan bahwa dirinya dan suami tak mau lagi terjebak dalam kotak rutinitas yang cukup menyiksa. ”Kami merasa terbatasi dengan ruang gerak yang sempit dan kami ingin melakukan sesuatu yang berbeda dalam kehidupan ini,” ujarnya.
Tidak ada yang dicari selain pengalaman baru. Itulah kenapa, mereka meninggalkan kehidupan yang sudah indah dan tertata di London. Di bayangan mereka, dunia adalah tempat yang memungkinkan mereka menemukan hal-hal di luar dugaan dan belum pernah tebersit di pikiran.
Honda
Lalu, mengapa memilih Honda? Padahal banyak biker berpetualang dengan BMW, KTM, atau merek-merek Eropa lain yang terkenal dengan model adventure. Soal ini, James beralasan simpel bahwa merek tersebut sudah familiar dengannya. Paling penting, merek Jepang ini lebih tersebar di berbagai benua dan dirasa tidak sulit untuk mencari bantuan ketika muncul kendala.
”Terus terang, saya sudah melakukan riset sebelumnya. Lagi pula, saya punya banyak teman yang punya Honda di sana (London) dan merekomendasikan sepeda motor ini untuk digunakan berpetualang. Saya berpikir kalau performa dan kekuatannya sama saja. Tentu, alasan utama karena lebih murah,” tekan James.
Pria asli Selandia Baru berusia 28 tahun itu pun bercerita, Transalp dibelinya dari seorang teman. Saat dibeli, catatan tempuhnya sudah lebih dari 12.000 km. Hingga mencapai Indonesia, jarak yang sudah ditempuh di odometer tercatat lebih dari 58.000 km. Tidak ada kendala selama menggunakannya, bahkan ketika dipaksa diisi bensin beroktan 80 di Mongolia.
GIVI
Beberapa komponen sempat diganti selama perjalanan, seperti rantai dan sproket (diganti di Bangkok), busi, kampas rem, filter udara, hingga ban. Selebihnya masih standar dan tidak ada modifikasi khusus, kecuali tempat penyimpanan yang semua didukung oleh GIVI.
Soal merek apparel dari Italia ini, Anna menceritakan banyak ceritanya. Boks yang biasa dipakai menyimpan barang bisa dijadikan benda apa pun, misalnya mencuci baju (dijadikan baskom), meletakkan makanan, hingga menjadi meja yang sesekali diperlukan.
”Tidak ada misi spesial dalam perjalanan. Saya hanya menganggap perjalanan ini seperti liburan karena kami suka jalan-jalan. Namun, kami akan coba mengulas perjalanan, setelah sampai di Australia. Mungkin kami bisa melakukan sesuatu dari apa yang kami temukan selama perjalanan,” kata James.
Berbagai pengalaman susah-senang tak terhitung, mulai diintimidasi ketika masuk Chechnya, menemukan berbagai kondisi jalan berat seperti di Siberia, Rusia, hingga Mongolia, sampai dikawal biker-biker Jawa ketika riding di Sumatera.
”Tipsnya satu, berusaha enjoy jika menemukan masalah. Misalnya ketika ada tentara bersenjata menginterogasi di Chechnya, saya berusaha ceria dan malah meminta foto. Kami terbiasa independen, tidak tahu makan apa besok, tidak ada ponsel, tidak ada jam tangan dan perhiasan. Ini yang membuat orang merasa berada di level yang sama,” pesan Anna.
Hidup baru
Selama perjalanan, Anna mengaku sudah menghabiskan uang yang ditabungnya lebih dari 20.000 poundsterling atau setara Rp 376 juta. Dari jumlah itu, 12.000 pound (Rp 225 jutaan) di antaranya dipakai untuk memenuhi kebutuhan selama perjalanan. Sisanya untuk keperluan sepeda motor, biaya perizinan, termasuk pengurusan visa.
Setelah ini, mereka berdua akan melanjutkan perjalanan menyusuri Pulau Jawa, mampir di Bromo, menyeberang ke Bali, lalu Sumbawa, masuk Timor Leste dan menyeberang ke Australia. Diperkirakan butuh dua minggu untuk finis, atau maksimal mengejar ulang tahun ibu James.
”Kami akan memulai hidup baru di Australia. Mencari pekerjaan, rumah, mempunyai anak, dan ingin pensiun di sini. Kami ingin di usia 40 nanti kehidupan kami sudah tenang dan bisa menceritakan pengalaman perjalanan kami ke anak dan cucu,” tutup Anna.
Pict : from MM Blog & Kompas Otomotif
Related Posts
- Sejarah Tim Balap Indonesia Akan Lahir Akhir Pekan Ini Melalui Gerry
- Race 1 Seri 3 IRS 250cc Gerry Salim Juara Diikuti Rey dan Rheza
- Data AISI Juli 2017 Penjualan Melonjak Dibanding Bulan Sebelumnya
- Semester Satu Honda CBR250RR Punya Rapor Bagus di Segmen Seperempat Liter Berfairing
- Yamaha Thailand Keder Melihat Performa Honda CBR250RR dan Minta Regulasi Diubah
- Gerry Salim dan Honda CBR250RR Sempurna Juara 1 AP250 ARRC Seri Perdana Dua Kali. Rheza Hebat
- Honda Supra GTR150 Juara 1 UB150 ARRC. Sayang Bukan Pembalap Indonesia
- Launching Honda CRF250 Sekaligus Penyerahan Unit Pertama Kepada Pembeli di Bukit Jaddih Bangkalan Madura
- Undangan Test Ride Istimewa Honda CRF250 Hari Ini
- Progres Bagus Tim AHRT dalam Gelaran ARRC untuk AP250 Bersama Honda CBR250RR
Posted on 22 Maret 2014, in HONDA and tagged 700, adventure, Anna Markoja, box, Bromo, givi, inspirasi, James, Touring, transalp, Turing, vandra. Bookmark the permalink. 28 Komentar.
ane juga pengin
tapi harus merdeka dulu secara finansial.
wow pertamax
Selamattt 🙂
Itu betul masbro…
Sama…itu yang asli aq inginkan
Turing tidak harus dengan rombongan seperti biasanya.
Tapi berdua dengan pendamping…pasti akan lezat dan mantap 🙂
Iya Om Wiro, menginspirasi banget yah. mantapp euy, sayang aku gak sempet ketemu kemaren, kalau tau mereka mampir ke motoritz, pasti aku samperin, hehehe. 😀
Thanks masbro…pinjaman fotonya… 🙂
Pingin meski motor kecil, tapi semangat kayak cerita diatas…
sama- sama Om Wiro 🙂
ijin mbaca dulu mbah 😉
susah cari pasangan yang sehati soal riding 😉
bersyukurdotkom 😉
Mosssoookkk…
Bukané gelem kalau sekedar ke Bendungan Lahor dll
Kan gak terlalu jauh tuh ❓ 🙂
Semoga segera menyusul….. amin
http://rideralam.com/2014/03/22/ducati-bikin-multistrada-d-air-dengan-wireless-airbag-dari-dainese/
wihhhh
impian banget ini 😀
Podooo…
Meski dalam skala lebih kecil 🙂
ga coba-coba traveling lintas benua juga lek 😀
http://paperiders.wordpress.com/2014/03/22/soto-concept-satria-f150-custom/
Motor n sangune sing Gά̲к̲̮̲̅͡ onok…
—-
Btw, ndik ndi saiki?
Ayo kopdar Malang iki
aku sabtu minggu senen ning omah ojob om, ning samben hehehe…
Juoss
http://aripitstop.com/2014/03/22/yamaha-india-resmi-rilis-yzf-r15-masih-v2-v3-cuma-hoax/
Mantap puoll…
Muantaaappp, pingin bertualang juga nie….
http://motorrio.com/2014/03/22/ducati-team-trik-open-class-atau-factory-2-bisa-berhasil-ga/
Ayooo…
Sekitar Jatim saja 🙂
pasti mbah wir terispirasi iki..
http://bintangjati.com/2014/03/22/suzuki-tu250x/
Iyo mass…
Asli terinspirasi suami istri ndik nduwur iku 🙂
WOW, sungguh menginspirasi banget….. **Pengen juga, paling tidak keliling Indonesia dulu 😉
http://potretbikers.com/2014/03/23/kawasaki-estrella-250cc-berbandrol-64-9jt-66-7jt-itu-sangat-wajar/
Muter Jatim aja…
Golek sing digonceng dulu 🙂
Hahaha, iku sampean om….(Alhamdulillah, aku pernah sudah keliling Jatim 2007) mulai dari Blitar-Malang-Jember-Surabaya-Mojokerto-Nganjuk-Kediri-Blitar, dalam waktu 5hari, hehehe 😉
dua jempoll dah… rutinitas yang mengikat.. suatu saat pasti akan bosan dan ingin bebas… hmmmm suatu saat….
Yupzzz…
James dan Anna pada jalur Чªήğ tepat 😀
Nama saya Percy … Saya memiliki sebuah perusahaan kredit yang sah yang saya mulai beberapa tahun yang lalu ..
Dalam perusahaan ini kami memberikan pinjaman dengan bunga 3% untuk klien kami yang bersedia untuk membayar kembali dalam waktu beberapa tahun ..
Apakah Anda tertarik untuk melamar salah satu pinjaman yang tercantum di bawah ini maka silakan kirim surat ke mrpercy221@gmail.com atau hubungi kami di 447024023697 untuk menerapkan cepat!
Kami memberikan tawaran;
* Pinjaman Komersial ..
* Pinjaman Pribadi ..
* Pinjaman Bisnis ..
* Investasi Pinjaman ..
* Pinjaman Pembangunan ..
* Pinjaman Akuisisi ..
* Pinjaman Konstruksi ..
* Pinjaman Auto ..
* Pinjaman Konsolidasi Utang ..
* Pinjaman Internasional ..
* Siswa pinjaman dan banyak lagi
Daftar sekarang dan mendapatkan pinjaman Anda dalam 48hours .. Dont lewatkan!
Kami menunggu surat Anda …
Apakah anda butuh bantuan keuangan atau mendesak pinjaman? Untuk informasi lebih lanjut dan keperluan dari aplikasi bentuk, Hubungi kami lewat email: WEB.MICROFINANCE@BELLAIR.NET
Salam.
BELLAIR MICROFINANCE